A. LATAR BELAKANG
Semakin berkembangnya metode pendidikan di perguruan
tinggi, kebutuhan akan perpustakaan semakin dirasakan. Tetapi dengan
semakin cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan, jumlah dan macam koleksi juga
semakin bertambah, sehingga pemakai perpustakaan terutama mahasiswa, makin
binggung dan usahanya menemukan informasi. Dengan demikian mereka tidak dapat
memanfaatkan perpustakaan semakin maksimal mungkin di lain pihak
keberadaan suatu perpustakaan sebagai pusat pendidikan dan bahkan tempat
pendidikan seumur hidup.
Informasi adalah data yang telah dipe roses menjadi
bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta suatu nilai yang
bermanfaat.
Dokumentasi
adalah penyusunan, penyimpanan, temu balik penyebaran, evaluasi terhadap setiap
informasi yang di rekam dalam bidang ilmu pengetahuan (sains), teknologi,
ilmu-ilmu social dan kemanusiaan.
B. PENGERTIAN INFORMASI
Menurut kamus oxford english dictinory
menyatakan,informasi adalah sesuatu yang dinyatakan atau
dikatakan,intiligens,berita,sedangkan kamus lain hanya menyatakan bahwa
informasi adalah segala sesuatu yang di ketahui, namun apapula yang menekankan
informasi adalah segala sesuatu yang di ketahui, namun adapula yang menekankan
informasi adalah segala sesuatu pengetahuan.
Guide to concepts and term in data processing (North
h Holand. 1971) menyatakan bahwa informasi merupakan arti yang di ungkapkan oleh
manusia atau oleh ekstra dari fakta.
1. Jenis-jenis
informasi:
a. Berdasar penyampaian:
1)
Informasi yang disediakan secara
berkala
2)
Informasi yang disediakan secara
tiba-tiba
3)
Informasi yang disediakan setiap
saat
4)
Informasi yang dikecualikan
5)
Informasi yang diperoleh
berdasarkan permintaan
b. Berdasar kegunaan:
1) Informasi yang menambah
pengetahuan, misalnya: peristiwa-peristiwa, pendidikan, kegiatan selebritis.
2) Informasi yang mengajari pembaca
(informasi edukatif), misalnya makalah yang berisi tentang cara berternak itik,
artikel tentang cara membina persahabatan, dan lain-lain.
3) Informasi berdasarkan format
penyajian, yaitu informasi yang dibedakan berdasarkan bentuk penyajian
informasinya. Misalnya: informasi dalam bentuk tulisan (berita, artikel, esai,
resensi, kolom, tajuk rencana, dll)
c. Ciri-ciri sebuah informasi:
1)
Terbaru
2)
Tepat waktu
3)
Relevan
4)
Konsisten
d. Fungsi
informasi:
1)
Meningkatkan pengetahuan atau
kemampuan pengguna
2)
Mengurangi ketidakpastian dalam
proses pengambilan keputusan
3)
Menggambarkan keadaan sesuatu hal
atau peristiwa yang terjadi
e. Metode pengumpulan Informasi:
1)
Pengamatan langsung
2)
Wawancara
3)
Perkiraan koserponden
4)
Daftar pertanyaan
f. Ciri ciri
informasi lain:
1) Data yang telah diolah
2) Bentuknya lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerima
3) Menggambarkan suatu
kejadian-kejadian dan kesatuan nyata
4) Digunakan untuk mengambil keputusan
g. Kegunaan
informasi:
1)
Low level manager
2)
Middle level manager
3)
Top level manager
2. Kegunaan atau fungsi
sistem informasi
a. Meningkatkan aksesibilitas data
yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa
mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
b. Menjamin tersedianya kualitas dan
keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
c. Mengembangkan proses perencanaan
yang efektif.
d. Mengidentifikasi
kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
e. Menetapkan investasi yang akan
diarahkan pada sistem informasi.
C. PENGERTIAN
DOKUMEN DAN JENIS DOKUMEN
1. Pengertian Dokumen
Dokumen
adalah surat penting atau berharga yang sifatnya tertulis atau tercetak yang
berfungsi atau dapat di pakai sebagai bukti ataupun keterangan. Ada 3 jenis dokumen:
a. Jenis dokumen
dari segi pemakaiannya:
1) Dokumen
pribadi yaitu surat keterangan penting yang kegunaannya untuk kepentingan
pribadi contohnya adalah KTP, Ijazah, Akte Kelahiran, Surat Nikah dll.
2) Dokumen Niaga yaitu surat berharga yang
kegunaannya adalah untuk bukti dalam melakukan transaksi contohnya adalah Surat
Pengantar, Faktur dll, Ressi pengiriman barang dll.
3) Dokumen Pemerintah yaitu surar-surat penting
yang di gunakan dalam instansi pemerintahan contohnya adalah Undang-undang,
RAPBN dll.
4) Dokumen
sejarah yaitu surat-surat penting yang digunakan sebagai bukti peristiwa di
masa lampau contohnya adalah Pancasila, teks Proklamasi dll.
b. Jenis dokumen dari segi fungsinya:
1) Dokumen dinamis adalah dokumen yang digunakan
secara langsung di dalam proses kerja.
2) Dokumen statis adalah kebalikan dari dokumen
dinamis yaitu dokumen yang tidak digunakan secara langsung dalam proses
pekerjaan.
c. Jenis jeni dokumen dari segi ruang lingkupnya:
1) Dokumen korporal adalah dokumen
yang di pakai secara terus-menerus dalam proses penyelenggaraan pekerjaan
2)
Dokumen Riteral adalah dokumen yang
di tulis, di rekan, dicetak dan di gambarkan.
3)
Dokumen Privat adalah dokumen yang
berupa surat ataupun arsip.
2. Jenis-jenis dokomen
Dokumen
meliputi surat-surat, akte, SK pendirian bangunan, sertifikat tanah, surat
kontrak, kwitansi, cek, rekaman, dan benda-benda lainnya yang masih bisa
dijadikan bukti atau pendukung suatu keterangan. Dokumen dapat ditinjau dari
beberapa segi :
a.
Dokumen ditinjau dari segi
pemakaiannya
Bila ditinjau dari segi
pemakaiannya, dokumen dapat dibedakan atas 4 jenis:
1)
Dokumen pribadi, adalah surat-surat
yang berharga yang dapat dipakai sebagai alat pembuktian peristiwa penting yang
terjadi pada diri seseorang. Contoh : Akte kelahiran, STTB, piagam, KTP, SIM,
surat nikah, dll
2)
Dokumen niaga, adalah surat-surat
berharga yang dapat dipakai sebagai pembuktian peristiwa penting yang terjadi
pada peristiwa jual beli/ dunia perdagangan. Contoh : cek, obligasi, kwitansi,
wesel, saham, dll
3)
Dokumen sejarah, adalah surat-surat
berharga yang dapat dipakai sebagai alat pembuktian suatu peristiwa yang
terjadi pada masa lalu. Contoh : Naskah proklamasi, Naskah Sumpah pemuda, Batu
bertulis, dll
4) Dokumen pemerintah adalah
surat-surat berharga yang dapat dipakai sebagai alat pembuktian suatu peristiwa
yang terjadi dalam pemerintahan suatu Negara. Contoh : UUD 45, keputusan
presiden, peraturan daerah, dll
b.
Dokumen ditinjau dari segi nilai kegunaannya
Dari segi kegunaannya, dokumen
dibedakan atas 4 macam:
1) Nilai penerangan, adalah surat yang
digunakan sebagai pembuktian dalam memberikan informasi pada masyarakat
2) Nilai perdagangan, adalah surat
yang digunakan sebagai alat bukti dalam transaksi jual beli dalam dunia
perdagangan
3)
Nilai yuridis, adalah surat yang
dapat digunakan sebagai alat bukti secara hokum dimuka pengadilan
4) Nilai historis, adalah surat-surat
yang dapat digunakan sebagai alat pembuktian suatu peristiwa yang terjadi pada
masa lalu.
c. Dilihat dari segi sumbernya dokumen dapat
dibedakan atas :
1)
Dokumen yang bersumber dari
pemerintah, seperti : UU pemerintah, keputusan presiden, UU perpajakan,
peraturan pemerintah ,dll
2)
Dokumen yang bersumber dari swasta
tetapi mempunyai kekuatan hukum. Seperti : Akte notaris, visum dokter, dll
3) Dokumen yang bersumber dari
kontrak-kontrak dagang . seperti surat perjanjian, surat kontrak, dll
4)
Aktifitas lembaga persurat kabaran
dan penerbitan, seperti : Kliping, kaledeoskop, dll
5)
Perseorangan, seperti koleksi
keramik Adam Malik, koleksi lukisan Afandi, dll
d. Dokumen yang ditinjau dari fungsinya
1) Dokumen dinamis, adalah dokumen
yang masih dapat dipakai secara langsung dalam proses penyelesaian pekerjaan kantor.
Dokumen dinamis dapat pula dibedakan atas:
a)
Dokumen aktif adalah dokumen yang
masih dipakai secara terus menerus dalam proses penyelesaian pekerjaan.
b)
Dokumen semi aktif adalah dokumen
yang frekuensi penggunaannya sudah menurun
c)
Dokumen in aktif adalah dokumen
yang sudah sangat jarang digunakan
2) Dokumen statis adalah dokumen yang
tidak dipergunakan secara langsung dalam pekerjaan kantor.
e. Ditinjau dari segi penelitian
Dibedakan atas 3 jenis :
1) Dokumen primer adalah dokumen yang
berisi informasi penelitian langsung dari sumbernya, contoh: paten penelitian,
laporan, disertasi, dll
2)
Dokumen sekunder adalah dokumen
yang berisikan informasi mengenai literatur primer, contoh : bibliografi, dll
3)
Dokumen tertier, adalah dokumen
yang berisikan informasi mengenai literatur sekunder, contoh : buku teks, buku
panduan literatur dan bibliografi dari bibliografi.
f. Ditinjau dari segi ruang lingkup dan bentuk
fisiknya:
1) Dokumen literal, adalah dokumen
yang terjadi akibat dicetak, ditulis, digambar, atau direkam . seperti : buku,
majalah, Koran, pita kaset, film ,dll . titik berat dokumen literal adalah
informasi yang terdapat pada benda. Dokumen literal dibahas secara khusus dalam
bidang ilmu perpustakaan.
2) Dokumen corporal , adalah dokumen
berwujud benda sejarah. Seperti benda-benda seni dan benda-benda kuno yang
meliputi : keris, arca, batu pualam, pakaian adat , mata uang kuno ,dll.
Dokumen corporal disimpan dalam museum dan dipelajari dalam bidang ilmu
permuseuman.
3) Dokumen privat, adalah dokumen yang
berwujud surat menyurat/arsip. Bidang penyimpanan surat menyurat ini dipelajari
dalam bidang ilmu kearsipan.
3. Fungsi
dan Kegunaan Dokumen
a. Alat komunikasi.
b. Bukti dari apa yang kita kerjakan / lakukan.
c. Data pendukung apabila ada masalah.
d. Data pendukung
untuk proses pengurusan
4. Jenis-
jenis surat
Surat
diklasifikasikan berdasarkan hal-hal berikut :
a. Berdasarkan sifatnya
1) Surat pribadi, adalah surat yang
ditulis oleh seseorang yang isinya menyangkut isi pribadi.
2) Surat dinas, adalah surat yang
dibuat oleh instansi pemerintah atau swasta yang isinya berhubungan dengan
kedinasan.
3) Surat sosial, adalah surat yang
berisi kepentingan sosial dan dibuat oleh lembaga-lembaga sosial.
4) Surat niaga / bisnis, adalah surat
yang dibuat oleh suatu badan usaha atau perusahaan yang berisi mengenai masalah
perdagangan / bisnis atau jual beli.
b. Berdasarkan wujud surat
1) Surat bersampul, adalah surat yang
dikirimkan kepada seseorang dengan menggunakan sampul surat.
2)
Surat memorandum (memo) dan nota.
a) Memo adalah catatan singkat yang
dibuat oleh pejabat atasan yang ditujukan kepada bawahan atau sebaliknya atau
antar pejabat setingkat dan biasa bersifat informal.
b) Nota adalah catatan singkat yang
dibuat oleh pejabatan atasan ditujukan kepada bawahan yang isinya bersifat
formal.
3) Telegram, adalah surat yang
berisikan pesan yang relatif singkat yang dikirim menggunakan bantuan pesawat
telegram.
4)
Kartu pos, adalah surat terbuka
yang terbuat dari kertas yang berukuran 10x15 Cm.
5)
Warkat pos, adalah surat tertutup
yang terbuat dari sehelai kertas.
c. Berdasarkan keamanan isinya
1) Surat biasa, adalah surat yang
tidak menimbulkan suatu akibat tertentu apabila isinya diketahui oleh orang
lain.
2) Surat rahasia, adalah surat yang
isinya tidak boleh diketahui oleh orang lain. Cara pengirimannya menggunakan 2
sampul. Sampul pertama di beri kode R atau RHS, dan sampul kedua ditulis alamat
yang dituju.
3) Surat sangat rahsia, adalah surat
surat yang isinya tidak boleh diketahui oleh orang lain, biasanya berkaitan
dengan keamanan suatu Negara. Cara pengirimannya menggunakan 3 sampul. Sampul
pertama dan sampul kedua diberi kode SR atau SRHS, dan sampul ketiga ditulis
alamat yang dituju.
4) Surat konfidensial, adalah surat
yang isinya hanya boleh diketahui oleh orang yang bersangkutan.
d. Berdasarkan banyaknya sasaran yang akan
dicapai :
1)
Surat biasa, adalah surat yang
dikirimkan kepada satu orang, organisasi, atau alamat yang tertulis dalam
sampul.
2)
Surat edaran, adalah surat yang
ditujukan kepada banyak orang atau masyarakat umum.
3) Surat pengumuman, adalah surat yang
ditujukan kepada beberapa orang, instansi, atau pihak lain yang namanya terlalu
banyak untuk disebutkan satu persatu.
e. Berdasarkan proses penyelesaian nya :
1) Surat sangat segera, adalah surat
yang pesannya harus dapat disampaikan kepada penerima surat secepat mungkin.
2) Surat segera, adalah surat yang
tidak harus dikerjakan atau ditanggapi dengan cepat seperti pada surat sangat
segera.
3) Surat biasa adalah surat yang isinya
tidak memerlukan jawaban/penyelesaian yang secepatnya, tetapi perlu
diselesaikan berdasarkan urutan kedatangannya.
No comments:
Post a Comment